Tuesday, November 29, 2016

[Resep] Ayam Kecap





Hari minggu kemaren saya dan adik saya pengen membuat masakan yang berbeda. Saya pengen bikin ayam goreng bumbu (resep lihat di sini) sedangkan adik saya pengen belajar bikin ayam kecap. Akhirnya ayamnya kita bagi dua saja :)

Resep ayam kecap ini saya dapatkan dari seorang teman kuliah, duluuuuuu sekali…

Semasa kuliah saya dan teman-teman seangkatan cukup rajin membawa bekal dari rumah, dan makan rame-rame saat jam makan siang datang. Karena makan rame-rame, pasti keingginan buat nyicip makanan teman bakal timbul dong. Nah, teman yang yang satu ini membawa ayam kecap sebagai lauk makan siangnya. Pas saya nyoba, rasanya uenaaaak banget. Dan itu yang pertama kalinya saya nyicip ayam kecap.

Sayapun meminta resep kepada temen saya itu. Pas dikasih ternyata resepnya tersebar selama jam kuliah. Bukannya nyatet pelajaran, teman-teman saya yang lain malah pada nyatet resep ayam kecap ini. Hahahaha…

Oke, cukup bernostalgianya. Berikut resep ayam kecapnya, yang sudah sedikit di modifikasi dari resep awalnya.


Bahan

½ ekor ayam (potong kira-kira 6 bagian)
1 butir bawang bombay, iris-iris
1 butir tomat, potong kotak-kotak
15 buah cabe rawit, memarkan sedikit (kadang saya ganti dengan merica bubuk)
1 lembar daun salam
1 sdm kecap asin
4 sdm kecap manis (bisa ditambah/dikurangi sesuai selera)
1 sdm saus tiram
2 cm kayu manis
2 buah cengkeh
¼ sdt pala bubuk
½ sdt ketumbar
1 batang daun bawang, iris
2 batang seledri, iris
Garam secukupnya
1 gelas air
Minyak secukupnya untuk menumis

Haluskan :
2 siung bawang putih
4 siung bawang merah
1 cm jahe
2 butir kemiri


Cara membuat

1.  Panaskan minyak, tumis bumbu halus dan masukkan daun salam, ketumbar, pala, cengkeh, kayu manis hingga wangi dan agak kering

2.  Masukkan bawang bombay dan cabe rawit, tumis hingga agak layu.

3. Tambahkan kecap asin, kecap manis dan saus tiram, aduk dan kemudian masukkan ayam yang sudah dibersihkan.

4. Masukkan tomat, daun bawang, garam dan sedikit air, kemudian ungkap hingga ayam setengah matang. Gunakan api kecil.

5. Masukkan sisa air dan seledri, masak ayam hingga matang. Cicipi untuk mengetahui apakah bumbu sudah pas atau belum.

6. Sajikan dengan taburan bawang goreng.


Nah, seperti itulah resep ayam kecap saya. Dan sepertinya adik saya cukup bertangan dingin dalam hal memasak karena pertama kali mencoba resep ini hasilnya langsung maknyuuus… hahaha…

Selamat mencoba :)

DOWNLOAD RESEP DI SINI : AYAM KECAP.PDF

Sunday, November 13, 2016

[Resep] Kerupuk Kuah Sate





Download resep di sini : Kerupuk Kuah Sate



Sumber gambar klik di sini
Kerupuk kuah sate atau juga dikenal dengan nama Kerupuk Leak merupakan jajanan khas di Sumatera Barat. Kalau berkunjung ke Bukittinggi, ada banyak pedagang yang menjualnya di sekitaran Jam Gadang, tempat wisata paling banyak dikunjungi di kota ini. Kerupuk kuah sate ini terdiri dari kerupuk lebar yang terbuat dari singkong (bisa juga gunakan jenis kerupuk lain, tapi jangan kerupuk yang cepat lunak), diatasnya ditabur bihun goreng dan kemudian disiram dengan kuah sate. Kalau tidak ada bihun goreng bisa langsung makan kerupuk yang disiram kuah sate saja.


Pagi ini ponakan-ponakan saya pulang dari pantai sambil membawa dua bungkus besar kepuruk singkong. Pas ngeliatnya yang langsung kebayang adalah bikin kuah sate buat teman makan kerupuknya. Kebetulan juga sarapan pagi hari ini adalah bihun goreng. Akhirnya setelah ngecek bahan, langsung terjun ke dapur buat bikinnya.

Cara membuat kuah satenya sederhana saja. Walaupun seperti terlihat menggunakan banyak bahan tapi semua itu merupakan bahan-bahan dapur harian yang biasa dipakai.



Bahan :

1. 1 bungkus kerupuk singkong yang agak lebar
2. 50 gr tepung beras
3. 1 batang daun bawang, iris serong
4. 2 batang daun seledri, iris halus
5. 1 lembar daun salam
6. 2 lembar daun jeruk
7. 1 lembar daun kunyit, ukuran kecil
8. 1 batang serai, memarkan
9. 1/2 sdm cabe merah giling
10. 800 ml air kaldu daging (bisa ganti dengan air + penyedap rasa sapi)
11. Garam secukupnya
12.Minyak untuk menggoreng secukupnya
13. 1/4 sdt merica
14. 1/4 sdt ketumpar

Haluskan :
1. 3 butir bawang putih, ukuran sedang
2. 5 butir bawang merah
3. 1 cm jahe
4. 1 cm lengkuas
5. 1 cm kunyit


Cara Membuat

1. Panaskan minyak, masukkan bumbu yang sudah dihaluskan, cabe merah giling, merica dan ketumbar. Masukkan juga daun salam, daun jeruk, daun kunyit dan serai. Tumis hingga harum.

2. Masukkan sekitar 700 ml air kaldu (sisakan 100 ml untuk dicampur dengan tepung beras), tambahkan garam, daun bawang dan seledri, masak hingga mendidih.

3. Encerkan tepung beras dengan sisa air yang disisihkan. Jangan sampai menggumpal.

4. Setelah kuah mendidih selama beberapa waktu, masukkan sedikit demi  tepung beras yang telah diencerkan sambil diaduk cepat agar tidak menggumpal. Jangan masukkan dulu semua tepungnya, cukup sedikit demi sedikit hingga tercapai konsistensi kuah yang diinginkan.

5. Biarkan kuah yang mulai mengental mendidih selama beberapa menit sambil sesekali diaduk agar tidak hangus dibagian bawahnya. Angkat dan dinginkan sedikit sebelum disiram ke kerupuk.

7. Siapkan kerupuk, taburkan bihun goreng diatasnya kemudian siram dengan kuah sate. 


Nah, inilah salah satu jajanan khas Ranah Minang. Enak, murah dan juga sangat mudah dibuat :)


Download resep di sini : Kerupuk Kuah Sate

Friday, March 4, 2016

[Resep] Sayur Campur







Hari ini bikin sayur campur. Niat awalnya sih pengen bikin capcay, tapi karena banyak bahan yang kurang akhirnya bikin sayur ini aja.


Bahan :

2 potong dada ayam, iris tipis
1 buah wortel, iris serong
4 helai daun sawi, potong agak besar
1 buah tahu putih, potong kotak agak kecil
1 batang daun bawang,  iris
2 siung bawang putih, iris
2 buah cabe merah, iris
½ buah bawang bombay, cincang
1 sdt saus tiram
1 sdt kecap asin
1 sdt tepung maizena, encerkan dengan 1-2 sdm air
Garam secukupnya
Merica sedikit/sejumput saja
1 sdm mentega
200 ml air


Cara membuat :

1. Rendam ayam yang sudah diiris tipis dengan saus tiram dan kecap asin
2. Goreng tahu setengah matang, angkat dan sisihkan
3. Panaskan mentega, tumis bawang bombay hingga layu, masukkan bawang putih dan merica. Tumis hingga harum.
4. Masukkan wortel, masak hingga wortel setengah matang.
5. Masukkan cabe merah iris dan daging ayam beserta perendamnya, aduk hingga ayam setengah matang.
6. Masukkan sayur sawi, tahu, air dan garam. Aduk hingga mendidih dan sayur lunak. Cicipi rasanya apa garam/bumbu sudah terasa cukup.
7. Masukkan tepung  maizena yang sudah diencerkan sedikit demi sedikit sambil diaduk hingga didapatkan kekentalan yang diinginkan. Biarkan mendidih sebentar.
8. Siap disajikan.

Catt : sayur dapat diganti/ditambah dengan kol, caysim, bunga kol, buncis, telur puyuh, udang, cumi, dll. Sebenarnya bumbunya sama dengan bumbu yang biasa saya pakai untuk membuat capcay. Tapi karena banyak sayurannya yang kurang, jadi malu juga nyebut masakan ini capcay. Akhirnya dinamai sayur campur aja.  Hahaha...

Selamat mencoba :)

Resep bisa didownload disini : Resep Sayur Campur

Sunday, February 14, 2016

[Resep] Sup Daging


Sup daging merupakan masakan yang cukup sering dibuat dirumah saya. Terkadang dibuat untuk sarapan, apabila bosan dengan nasi goreng dan ada stok daging di rumah.

Pembuatannya cukup sederhana, dan walaupun bumbu yang dipakai terkesan banyak sebenarnya itu adalah jenis-jenis bumbu yang biasanya selalu tersedia di rumah. Jadi tidak perlu ragu untuk membuat sup ini. Proses yang cukup lama dilakukan adalah merebus daging hingga lunak. Sementara daging dilunakkan kamu bisa menyiapkan bahan-bahan lain yang diperlukan untuk masakan ini, Seperti mengupas wortel dan kentang, menghaluskan bumbu, menggoreng bawang, dll. Jadi cukup menghemat waktu daripada semua disiapkan di awal baru mulai memasak.

Penggunaan rempah-rempah yang cukup banyak membuat sup ini bisa menghangatkan badan, cocok dimakan saat cuaca sedang dingin.


Bahan :

1/2 kg daging sapi, potong-potong sesuai selera
3 butir kentang, potong kotak-kotak agak besar
2 buah wortel, iris serong
4 siung bawang merah, iris
3 batang daun bawang (ambil daun dan batangnya), iris serong
4 batang seledri, iris kasar
1 batang kayu manis (kira-kira 10cm)
4 butir cengkeh
2 buah garda mungu (kapulaga)
2 buah pekak (bunga lawang)
1/2 sdt merica bubuk
2 liter air
5 sdm minyak goreng
Seujung sdt MSG/gula/1 butir tomat, potong  kotak besar (pilih yang anda suka)
Garam secukupnya.

Haluskan :
2 ruas jari jahe
1 ruas jari lengkuas
5 siung bawang putih
7 siung bawang merah
1/2 butir pala


Cara membuat:

1. Siapkan presto, didihkan air dengan api besar, masukkan daging. Kecilkan api dan tunggu hingga muncul buih-buih berwarna putih kecoklatan. Buang semua buih-buih tersebut.

2. Masukkan kayu manis, cengkeh, garda mungu, pekak, garam dan merica. Tutup presto dan besarkan api kompor, biarkan masak selama kurang lebih 25 menit (saya suka dagingnya agak lunak). Bila tidak menggunakan presto, masak daging sampai empuk kira-kira 2 jam.

3. Setelah 25 menit, buka tutup presto dan masukkan bumbu halus, kentang dan wortel. Gunakan api kecil saja di bagian ini.

4. Sambil menunggu sayurannya masak, panaskan minyak dan goreng bawang merah iris hingga agak kecoklatan, lalu masukkan daun bawang dan seledri. Aduk sebentar dan matikan api.
 
5. Setelah sayuran matang, masukkan penyedap (bisa diganti gula atau tomat), bawang goreng, daun bawang dan seledri beserta minyaknya.

6. Aduk, biarkan mendidih. Cicipi rasanya apakah garam dan bumbu sudah cukup. Matikan api.

7. Siap disajikan.


Untuk cabenya: ambil 1 sendok sayur kuah sup dan tambahkan 1/2 sdm cabe giling halus. Biarkan mendidih sebentar hingga aroma cabe melembut. Matikan api dan siap disajikan.



Untuk masakan ini saya terkadang menggunakan sedikit penyedap (seperti sasa, bukan yang penyedap rasa daging). Mungkin karena penggunaan bumbu yang komplit sehingga rasa yang dihasilkan cukup tajam di lidah dari awal hingga akhir. Saya ingin sedikit melembutkan rasa diujungnya dan tujuan ini bisa dicapai dengan menambahkan sedikit MSG. Sedikit saja, hanya seujung sendok teh atau sejumput saja. Bisa juga menggunakan tomat (pilih yang merah dan matang), masak bersamaan dengan bawang dan wortel.

Untuk yang terbisa menggunakan gula bisa menambahkannya untuk mendapatkan efek yang saya katakan tadi. Untuk saya, saya tidak terbiasa menggunakan gula dan kurang suka rasa manis yang diberikan pada masakan saya.


Resep bisa download di sini : Resep Sup Daging

Friday, February 12, 2016

[Resep] Ayam Goreng Bumbu





Resep ini saya pelajari sekitar 15 tahun yang lalu. Waktu itu mama ada acara (nggak ingat apa) dan ada tetangga-tetangga yang bantuin masak. Salah satu menu yang dibuat adalah ayam bumbu ini.

Waktu itu saya nggak nyatet resepnya. Untungnya karena suka masakan ini dan memperhatikan cara pembuatannya, saya masih ingat prosesnya. Untuk bahan-bahannya mungkin ada beberapa yang saya lupa atau saya tambahkan dari resep asli. 

Maklum saja, dari pertama kali belajar sampai kemudian membuat sendiri ada jeda waktu yang cukup lama. Beberapa tahun tepatnya :)

Nah, setelah beberapa kali membuat saya akhirnya menemukan resep yang cocok dengan selera saya :)

Berikut bahan-bahan dan cara pembuatannya.



Bahan :

1 ekor ayam, potong 14-16 bagian bagian
1 butir telur
1,5 sdt ketumbar bubuk
1/4 sdt merica bubuk
250 gr lengkuas parut (Bagusnya parutannya agak kasar)
Garam secukupnya
Minyak untuk menggoreng secukupnya.
Boleh ditambahkan penyedap sesuai selera.

Haluskan :
6 siung bawang merah
4 siung bawang putih
1 ruas jari kunyit
1 ruas jari jahe
1 cm serai bagian putihnya


Cara membuat :

1. Bersihkan ayam, kocok lepas telur.

2. Siapkan panci dan masukkan bumbu halus, ketumbar, merica, lengkuas dan garam. Cicipi garamnya dibagian ini hingga terasa pas.

3. Masukkan telur kocok dan potongan ayam. Aduk rata sampai bumbu melapisi setiap potongan daging ayam.

4. Masukkan ke kulkas dan biarkan ayam terendam bumbu selama kurang lebih satu jam.

5. Rebus ayam hingga setengah matang, angkat (biasanya dibagian ini saya tambahkan air sedikit agar bumbu tidak hangus). Usap/bersihkan bumbu yang melekat pada daging ayam.

6. Panaskan minyak, goreng ayam hingga matang dan berwarna coklat keemasan. Angkat.

7. Saring sisa bumbu hingga terpisah bumbu kasar dengan airnya. Goreng bumbu kasar tersebut hingga berwarna coklat keemasan. Taburi diatas ayam dan siap dihidangkan.


Pada resep aslinya sebenarnya ayam tidak perlu direbus dulu. Setelah direndam bumbu dan didiamkan, ayam bisa langsung digoreng. Tapi dari beberapa kali pengalaman membuat ayam bumbu ini saya dapatkan kalau ayam yang langsung digoreng membuat dasar kuali menjadi lengket dan minyak lebih cepat menghitam dibandingkan bila direbus terlebih dahulu. Belum lagi waktu menggoreng menjadi jauh lebih lama dan ayam yang dihasilkan menjadi keras.

Karena menggunakan telur, setelah beberapa kali menggoreng minyak biasanya menjadi lebih berbusa.


Note : sisa air rebusan bumbu bisa ditambahkan tepung dan gunakan sebagai pelapis tahu/tempe goreng. Tidak ada bagian yang terbuang kan :)

Resep bisa download di sini : Resep Ayam Goreng Bumbu

Wednesday, February 10, 2016

[Resep] Acar Timun




Acar timun ini favorit saya. Duluuu, tiap kali mama bikin rasanya itu hari paling spesial sedunia. Apalagi mama jarang bikinnya, dan mesti di request dulu :)

Waktu SD dulu, pas pelajaran PKK ada kegiatan masak memasaknya. Nggak ingat saya apa kelas lima atau enam SD. Tiap murid dibagi per kelompok dan mesti menyiapkan hidangan masing-masing. Selesai masak para guru diundang untuk makan bersama.

Saya nggak ingat menu lain apa yang disajikan kelompok saya. Yang saya ingat saya bikin acar timun ini sebagai sayuran. Yah, secara waktu itu acar timun ini masakan paling enak semuka bumi bagi saya. Hahahaha...

Waktu itu telur rebus diganti dengan telur mata sapi (biar praktis dan cepat), tapi hasilnya nggak sebagus telur rebus. 

Sekarang saya juga memvariasikannya dengan menambahkan bahan-bahan lain seperti selada, tomat iris, atau kentang rebus.

Biasanya mama menambahkan remasan keripik kentang saat disajikan, tapi saya jarang pake karena jarang ada keripik kentangdi rumah. Mau bikin ribet, padahal acar ini masakan yang praktis. Pernah juga iseng pake Chitato. Hahahaha..

Okelah, berikut bahan dan cara membuatnya :)


Bahan :

10 buah timun ukuran sedang
1-2 butir telur, rebus
7 siung bawang merah, iris
1 sdm cuka
Seujung sdt merica bubuk
Garam secukupnya


Cara membuat :

1. Kupas kulit timun, iris-iris. Jangan terlalu tipis atau tebal.
2. Masukkan cuka dan garam. Aduk rata. Biarkan selama minimal setengah jam hingga berair dan timun agak lemas/layu.
3. Sementara itu goreng bawang hingga keemasan, kupas kulit telur dan potong kotak-kotak.
4. Tiriskan timun, masukkan merica. Aduk rata. Cicipi rasanya apa sudah pas atau belum bumbu dan keasamannya.
5. Masukkan bawang goreng dan telur. Aduk rata.
6. Sajikan di piring dan taburi remasan kerupuk kentang (bila ada)
7. Siap dihidangkan.

Tips.

1. Bila ingin acar sedikit basah/berair, tiriskan sebentar saja. Bila ingin lebih kering tiriskan selama 10-15 menit.
2. Bisa ditambahkan selada, kentang rebus/goreng, tomat, dll untuk memvariasikan rasa. Pernah saya tambahkan mayonaise, tapi saya kurang suka rasa yang dihasilkan.



Silakan download resep di sini : [Resep] Acar Timun

Monday, February 1, 2016

[Resep] Gulai Putih Japan dan Telur


Gulai putih merupakan salah satu masakan tradisional Minang. Biasanya disajikan untuk acara-acara adat dan hidangan jamuan pernikahan. Sayur yang digunakan adalah sayur kol yang diiris tipis dan saat disajikan akan dihiasi satu buah cabe berikut tangkai yang dibelah empat untuk memberikan warna pada masakan.

https://kidiaimagess.wordpress.com/tag/sambal-padang/
pic souce : klik di sini
Sebagai masakan sehari-hari gulai putih ini lebih bervariasi. Walaupun tetap menggunakan bumbu yang sama tetapi sayur yang digunakan tidak hanya sayur kol saja. Buah japan (labu siam) sering digunakan untuk gulai putih ini, begitu juga dengan sawi putih, daun pucuk japan dan daun pucuk kacang. Sering juga diceplokkan telur ke dalam gulai, seperti di resep ini.

Keistimewaan masakan ini adalah dari rasa santannya yang menonjol. Dengan bumbu yang sederhana dan hanya diiris/dimemarkan saja membuat rasa santan yang manis mendominasi masakan ini. Saya sangat menganjurkan penggunaan santan segar untuk masakan ini. Dan untuk mempertahankan warna putihnya sebaiknya kelapa parut yang diambil adalah yang bagian putih saja, jangan kelapa parut yang sudah hampir sampai ke bagian tempurungnya.

Nah, berikut bahan-bahan dan cara memasaknya..


Bahan :

1 buah japan (labu siam), potong kotak agak besar
2 genggam daun pucuk japan
5 butir telur itik
200 ml santan kental dari 1/2 butir kelapa
600 ml santan encer
5 siung bawang merah, iris
3 siung bawang putih, iris
1 ruas jari jahe, memarkan
1 ruas jari lengkuas memarkan
1 batang serai, memarkan
1 helai daun salam
2 buah cabe, iris serong
Garam secukupnya


Cara membuat :

1. Panaskan santan encer dan masukkan jahe, lengkuas, bawang merah, garam, bawang putih, serai dan daun salam. Didihkan, jangan sampai pecah santan.

2. Masukkan  buah japan yang sudah dipotong-potong dan cabe iris, tunggu hingga setengah matang lalu masukkan daun pucuk japan.

3. Bila daun pucuk japan sudah agak layu, masukkan telur itik sebutir demi sebutir.

4. Tutup hingga telur sudah setengah matang.

5. Masukkan santan kental, aduk perlahan hingga mendidih. Cicipi rasa masakan masakan apakah sudah pas atau belum

6. Matikan api dan tetap tutup gulai hingga telur matang dengan sisa panas masakan.

7. Siap disajikan.


Resep bisa didownload disini : Resep Gulai Putih Japan & Telur